• DPD KNPI Kab Bandung

Respons Cepat Pimpinan Cabang dan Sinergi Forkopimda Redam Dampak Pembobolan BJB Soreang

Respons Cepat Pimpinan Cabang dan Sinergi Forkopimda Redam Dampak Pembobolan BJB Soreang

SOREANG - Peristiwa pembobolan dana internal yang terjadi di Bank BJB Cabang Soreang oleh oknum karyawan berinisial AVM menuai perhatian luas dari publik. Namun, langkah sigap yang diambil oleh pimpinan cabang BJB bersama dukungan penuh Forkopimda Kabupaten Bandung berhasil memastikan layanan perbankan tetap berjalan normal dan stabil.

Pimpinan Cabang BJB Soreang segera melakukan koordinasi internal dan langsung melaporkan kasus tersebut ke Polresta Bandung. Sinergi yang telah terbangun dengan baik antara pihak BJB dan Forkopimda terbukti mempermudah penanganan kasus ini, sekaligus memperlihatkan komitmen terhadap keterbukaan dan akuntabilitas.

Ketua KNPI Kabupaten Bandung, Rifki Fauzi, menyampaikan apresiasinya atas kecepatan langkah yang diambil oleh pimpinan cabang. "Ini adalah bentuk nyata tanggung jawab atas amanah yang diemban. Alhamdulillah, kejadian ini tidak berdampak terhadap fungsi layanan kepada nasabah maupun sebagai mitra strategis Pemkab Bandung," ujarnya.

Rifki juga menegaskan dukungan penuh kepada pihak kepolisian agar segera menuntaskan penanganan kasus ini secara profesional, sehingga seluruh proses menjadi terang dan tidak dikaitkan secara general dengan kasus-kasus lain yang sedang ditangani oleh aparat penegak hukum (APH).

"Kita harus berhati-hati agar kasus ini tidak dijadikan isu liar yang justru melemahkan kepercayaan terhadap manajemen BJB secara keseluruhan. Mari kita jaga objektivitas dan stabilitas," tambahnya.

Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat mendukung langkah-langkah penyehatan yang tengah dijalankan oleh KDM dalam memperkuat manajemen dan tata kelola BJB. "Semoga seluruh jajaran BJB dapat terus mengemban amanah dan memperkuat peran strategisnya dalam pembangunan ekonomi masyarakat Jawa Barat," tutup Rifki.